Event lari terbesar di Surabaya, Green Force Run (GFR) 2025, telah dimulai. Sebanyak 5.000 peserta pun tercatat ikut berpartisipasi. GFR 2025 hadir dengan semangat olahraga sekaligus mengenalkan kota Surabaya lebih mendalam.
Sejak era pra-kolonial, Surabaya menjadi kota pelabuhan yang memegang peran sentral dalam perdagangan di Nusantara. Hal itu membuat terjadinya persilangan budaya antara masyarakat
setempat dan pendatang. Akulturasi budaya pun terjadi. Harmonisasi itu bisa disaksikan hingga kini.
Baca Juga: Race Pack Collection Tuntas, Besok Akan Banyak Kejutan di Race Day GFR 2025!
GFR 2025 ingin mengajak peserta melihat itu. Peserta akan dibawa menjelajah Surabaya. Melewati Kampung Arab, Bangunan Kolonial, Kawasan Pecinan, Kampung Asli Suroboyo.
Presiden Persebaya Surabaya Azrul Ananda melepas start para peserta untuk kategori Half Marathon dan 10K. Azrul kemudian ikut berlari di nomor 5K. Start berlangsung di monumen bersejarah Tugu Pahlawan, Minggu, 5 Juli 2025.
Start GFR 2025 berlangsung meriah.
Peserta Half Marathon dilepas lebih awal pada pukul 05.15 WIB. Disusul kemudian kategori 10K, 5K, dan Family Run. Seperti biasa, slogan "Salam Satu Nyali, Wani!" diteriakan jelang start dimulai untuk membakar semangat peserta GFR 2025.
"Terima kasih telah berpartisipasi di acara GFR 2025. Event ini sudah menjadi acara rutin sekarang di kota Surabaya," kata Azrul.
"Terima kasih atas support dari raksasa surabaya Kapal Api, juga dukungan motor-motor listrik dari Honda. Semoga acara ini semakin besar, karena tahun ini lebih besar dari sebelumnya dan Insyallah terus bisa memberikan warna hijau di Surabaya."
GFR 2025 sendiri merupakan edisi keempat sejak pertama kali digelar pada 2020 silam. Event lari ini sempat vakum karena Pandemi COVID-19 sebelum kembali digelar pada 2023 lalu. Tahun peserta GFR semakin banyak dengan lebih dari 5.000 pelari.
Baca Juga: Tanda Tangan Tumbas-Freitas, Hadiah Spesial untuk Putra Tercinta
Yang lebih istimewa lagi, tahun ini rute 21K yang ada di GFR telah terverifikasi oleh PASI dan sesuai dengan standar World Athletics. Hal itulah yang membuat kategori 21K di GFR sudah layak menyandang gelar sebagai half marathon.
Selain itu, GFR 2025 akan diramaikan pula oleh beragam gimmick lucu. Di antaranya, King Kong raksasa, pelari stroller, barongsai, pelari nonik-nonik Belanda, hadroh, perkusi, dan masih banyak lagi di titik-titik tertentu. Di race village Monumen Tugu Pahlawan juga akan dilengkapi beragam kuliner dan hiburan. (*)
