Dhian Saputra sebelum start di nomor Half Marathon

Curi Perhatian dengan Lari Half Marathon Sambil Dorong Stroller

Dhian Saputra berhasil mencuri perhatian di Green Force Run 2025, yang start-nya diselenggarakan di Monumen Tugu Pahlawan pada Minggu, 6 Juli 2025.  Pelari asal Jakarta tersebut berhasil menuntaskan nomor Half Marathon dengan mendorong stroller. Ia sukses finis dengan mencatatkan waktu 2 jam 23 menit 39 detik. 

Dhian memang pecinta olahraga. Tak hanya road running, ayah dua anak ini juga mendalami trail running. Berlari dengan stroller baru dilakoninya pada era Covid-19. Saat anak pertamanya lahir, Dhian ingin tetap aktif berolahraga sambil mengurus anak dan keperluan rumah lainnya. Sehingga, ia mencari cara agar hobi dan kewajibannya tetap berjalan.  

"Jadi awalnya memang saya sering bawa anak saya keluar buat lari atau olahraga, terus pas saya scrolling media sosial, ada tuh beberapa runner Brazil yang lari sambil bawa stroller," kata Dhian. 

Dari situ lah Dhian akhirnya memutuskan untuk berlari menggunakan stroller. Awalnya pun Dhian menggunakan stroller buatan lokal khusus yang bisa dipakai untuk menyesuaikan kecepatan berlari dengan rute yang tidak semuanya mulus. "Sekarang seiring berkembangnya waktu, sudah pakai stroller yang lebih nyaman dengan fitur-fiturnya," terang Dhian. 

Baca Juga: Niat Lari Santai, Insani Nur Ilmi Justru Jadi Tercepat di Kategori 5K GFR 2025

"Yang penting ada niat dan semangat, nggak perlu banyak tapi, buktinya kita bisa kok olahraga masih bareng dengan anak, kadang kan ada tuh yang banyak 'excuse' akhirnya malah males-malesan olahraganya, jangan jadikan mengurus anak itu menghambat kegiatan yang seharusnya sudah berjalan," lanjutnya. 

Tak lupa, Dhian juga mengapresiasi Green Force Run 2025 karena memperbolehkan pelari menggunakan stroller ikut serta. Lebih dari sekadar ajang olahraga, Green Force Run 2025 menjadi sarana promosi pariwisata dan budaya Surabaya. Event ini juga menegaskan bahwa Surabaya bukan hanya Kota Pahlawan tetapi juga kota yang ramah bagi semua kalangan. 

Baca Juga: Peran Pacer di GFR 2025, Penyambung Napas Pelari yang Mulai "Menikmati" Rute

"Kami pelari stroller juga melihat event yang diikuti, jadi memang ada beberapa event yang orientasinya sangat kompetitif melarang ikut, karena mungkin bisa membahayakan pelari lainnya, jadi ya Green Force Run seru, semoga tahun depan bisa balik lagi dan lebih baik lagi, terutama soal clearing rute," kata Dhian. 

Green Force Run 2025 merupakan event lari yang memiliki kategori nomor, Half Marathon, 10k, 5K dan Family Run. Ini merupakan yang keempat kalinya digelar. Yang lebih istimewa lagi, tahun ini rute 21K yang ada di GFR telah terverifikasi oleh PASI dan sesuai dengan standar World Athletics. Hal itulah yang membuat kategori 21K di GFR sudah layak menyandang gelar sebagai half marathon.(*)