Green Force Run 2025 memang telah usai sejak Minggu, 6 Juli lalu. Namun cerita dan perjalanan para peserta menikmati rute GFR tak pernah habis.
Cerita kali ini datang dari Tys Hartomo Putro, pelari rekreasional asal Sidoarjo.
Pada penyelenggaraan tahun lalu, Om Tyas tampil nyentrik di GFR dengan memakai kostum dinosaurus.
Berlari dengan kostum tersebut bersama keluarga kecilnya. Saat itu Om Tyas ikut kategori Family Run.
Rutenya melintasi Jalan Tunjungan yang ikonik. Tahun ini, Om Tyas naik kelas. Doi terdaftar dalam kategori 5K dan finis tepat sebelum cut off time. Meski naik kelas, Tyas tetap berlari memakai kostum dinosaurus! Kali ini ia tak sendiri. Kostum dinosaurus juga dipakai oleh anaknya.
"Mendekati finis sempat gendong anak saya yang pertama soalnya sudah capek," ceritanya pada salah satu unggahan akun Instagramnya (@tyashartomo).
Meski begitu, Om Tyas mengaku senang dengan semangat anak-anaknya dalam berolahraga. Keinginan untuk bergerak dan menerapkan pola hidup sehat.
"Saya senang karena mereka mau ikut olahraga dan ikut pakai kostum dinosaurus lagi hehehehe," sambungnya.
Oh iya, terjun di kategori 5K juga menjadi pengalaman perdana bagi Om Tyas. Perdana pula memakai kostum dinosaurus dan berlari sejauh lima kilometer.
"Ini adalah event lari 5K pertama saya. Banyak pelajaran berharga yang bisa diambil di GFR kemarin, terangnya.
Selalu ada cerita pada penyelenggaraan GFR 2025. Bukan hanya medali yang mereka bawa pulang. Melainkan juga cerita dan pengalaman berlari di Surabaya. Sampai ketemu lagi ya, Om!
Suksesnya Green Force Run 2025 buah dari kerja keras berbagai pihak. Hal ini membuat ajang lari terbesar di Surabaya sulit dilupakan oleh pesertanya. Bukan hanya pulang membawa medali saja, melainkan juga dengan cerita dan memori yang mereka dapat di sepanjang rutenya.(*)